Judul ini aku parkir kemarin, pada saat malem-malem dan akhirnya baru bisa tidur jam 3 pagi. tidak bisa tidur karnea jam 1 malam, aku on fire. Terlalu banyak berita tentang technology baru akhir-akhir ini. GPT-3, Stable Diffusion, serta orang-orang yang memanfaatkannya yang akhirnya menjadi produk turunan yang lebih niche, yang revenuenya melebihi induknya sendiri, teknologi rootnya.
Aku kemarin terus scrolling twitter, terus mencari info, dan seperti biasa, banyak sekali inspirasi, banyak sekali ide-ide berdatangan. Ingin ku implementasi, tapi aku yakin ide ini hanya bertahan malam ini aja karena pattern ini sudah terlalu sering aku lalui.
Dan beneran. Hari ini karena aku tidur jam 3, aku jadi kurang tidur. Semua jadi serba tidak maksimal, performa jadi tidak maksimal. Kurang tidur ini memang benar-benar salah satu penyebab hari kita menjadi bad day.
Tapi pada beberapa momen, terkadang kurang tidur itu malah membuat kita jadi lebih energize. Tapi walaupun pada akhirnya aku tau itu cuma semu.
Aku jadi ingat eksperimen SD, dimana kita disuruh menuji 2 kecambah selama seminggu. Satunya ditaruh di dekat jendela dengan paparan sinar matahari yang cukup, satunya ditaruh di kolong meja, dengan tanpa paparan sinar matahari sama sekali.
Surprisingly, yang di kolong meja malah lebih cepat menjadi tinggi dibandingkan yang di matahari. Tapi warna mereka berbeda, yang di kolong pucat, yang di matahari cerah. Akhirnya setelah beberapa hari, yang di kolong akhirnya layu dan yang kena matahari menjadi mekar hingga hari ke-7.
Katanya orang ketika kedinginan dan sudah mau meninggal, tiba-tiba badan dia langsung mendadak hangat. Namun cuma beberapa saat, sebelum akhirnya dia meninggal. Badan menggunakan last energy untuk menghangatkan diri, sebelum akhirnya kehabisan.
Fenomena kurang tidur itu aku rasa sama kayak gini. Energize semu, yang pada longterm akan lebih banyak membawa buruk.
Kurangi begadang. Tidur malem hari, bangun pagi hari.