A Year is Plenty

· 2 minute read

Aku scroll-scroll tulisanku awal-awal. Yang masih pake bahasa inggris ketemu ini:

Free Write 5 Minutes: 8 hours is plenty

Coba kita extend jendela waktunya jadi 1 tahun. Sekarang juli 2022, apa aja sih yang sudah aku achieve atau setidaknya aku banggakan selama setahun ini dari juli 2021:

  1. Menulis Aku start menulis sebenarnya maret 2021, tapi putus di minggu kedua. Start lagi september 2021. Sekarang berarti sudah 10 bulan aku menulis. Aku melihat progess ditulisan awal-awalku dengan yang sekarang. Struktur paragraf jadi lebih rapi, tulisan lebih mudah dibaca. Selain itu kecepatan dan kemudahan untuk mendapatkan ide hingga menulis itu meningkat. Juli 2022 belum nulis, sekarang udah menghasilkan 200++ tulisan. Most of them trash tapi ada yang bagus.
  2. Weight lifting Aku start angkat beban itu di oktober 2020, tapi putus-putus. Hingga akhirnya aku kena covid dan off beberapa bulan. Mei 2021 aku start lagi. Seminggu target 6x, minimal 5x. 99% achieved. Aku merasa badan lebih besar dibandingkan juli 2021, angkatan beban juga lebih meningkat.
  3. Kerjaan. Juli 2021 ini aku ingat product yang lagi aku kembangkan lagi bener-bener diuji. Development lambat karena semua masih hal baru. Bug sana-sini. Fitur belum jadi tapi udah dipake user. User komplain mulu. Sekarang product udah makin stabil dan fitur makin banyak. Transaksi dari 0. rupiah sekarang udah milyar-milyaran. Udah ada pengalaman, makin skilled, development speed meningkat. Past hard problem become easy problem.
  4. Relationship Juli 2021 gak punya pacar sekarang punya. Ini big turning point karena beberapa mindset menjadi shifting, aktivitas juga berbeda. Yang dulu degen sekarang mulai lagi mengatur financial. Yang dulu have no clue tahun-tahun ke depan mau ngapain, sekarang ada. Yang dulu weekend gabut sekarang enggak. Yang dulu WFH di-take it for granted sekarang menjadi bersyukur. Bisa balik pulang kampung setelah sekian lama dan ternyata itulah yang menjadi trigger atas semua kebaikan-kebaikan yang terjadi di tahun kemarin dan sekarang.

Satu tahun itu waktu yang lama. Kita bisa melakukan banyak hal dan bisa merubah nasib kita dalam setahun. Pengalamanku tentu enggak sampai merubah nasib, tapi aku percaya perubahan yang terjadi diatas itu akan menjadi spark atas kehidupkan di masa depan nanti.

Tapi disisi lain satu tahun itu waktu yang sebentar ketika kita idle, ngambang cuma mengikuti arus hidup. Sama kayak 8 jam di kantor, 1 tahun di dunia itu bisa sama sifatnya.

comments powered by Disqus