Berpendirian Teguh

· 2 minute read

Berpendirian teguh berarti tetap setia terhadap kepercayaan dan opini terhadap suatu hal walaupun sedang dalam kondisi dan enviroment yang menentang kepercayaan dan opini tersebut. Bahkan terkadang tetap teguh padahal sudah jelas bahwa kepercayaan atau opini kita itu salah.

Berpendirian teguh identik dengan seseorang yang kuat, yang memiliki kepercayaan yang telah menjadi identitas, yang membuat masyarakat mengenalnya karena dia percaya atas suatu hal. Identitas itu.

Orang yang berpendirian teguh itu memang atraktif. Mereka bisa tetap berpegang teguh terhadap kepercayaannya dia, walaupun telah diguncang dari berbagai macam hal. Anti mainstream, rebel, itu proyeksinya. Kita ingin menjadi orang yang berpendirian teguh karena well, reasonnya kadang-kadang itu cuma sebatas keren dimata masyarakat.

Tapi tidak jarang juga, orang yang berlabel atau melabili dirinya demikian tidak mau mengubah pandangan dan opini mereka karena egonya terlalu tinggi sehingga mengubah opini serasa menurunkan egonya dan dia tidak kuat akan pandangan masyarakat atas itu, evenpun dia sudah sadar bahwa kepercayaannya dia itu let say tidak benar. Makanya seringkali orang yang berpendirian teguh beda tipis dengan orang keras kepala.

Kita boleh berpendirian teguh, benar. Memiliki identitas sebagai orang yang hidup di masyarakat itu sah-sah saja. Tapi, kalau kita lihat fakta diluar sana. Cara berpikir dan bertindak kita ini sebenarnya walaupun kita merasa kita berpikir dan bertindak berdasarkan keinginan kita sendiri, tapi sebenarnya kita terinfluence oleh lingkungan kecil ketika kita tumbuh, di rumah, di keluarga, di sekolah, teman kos, di kampus, di kantor. Cuma sebagian tempat tiny di dunia yang sebegitu luas ini. Oleh karena itu, darisini bisa kita simpulkan bahwa, pengetahuan yang kita miliki itu pasti akan selalu terbatas.

Dengan pengetahuan yang terbatas ini, terbentuk juga kepercayaan akan sesuatu yang secara tidak langsung juga akan “terbatas”. Yang menghilangkan rasa keterbatasan itu sebenarnya cuma ego, ingin menjadi individu yang dilihat keren & unique.

Identitas yang kita pegang teguh ini sebenarnya terbatas, banyak informasi dan pengetahuan yang kita tidak tau, yang mungkin ketika kita tau duluan, identitas kita tidak akan seperti sekarang ini, bisa jadi lebih baik, bisa jadi lebih buruk juga.

Oleh karena itu, sebagai individu yang baiknya selalu mencari cara untuk menjadi versi terbaik diri sendiri, berpendirian teguh baik. Tapi apabila ada informasi yang baru hadir, anggaplah kepercayaan, identitas, dan informasi itu adalah building block. Apabila ada yang lebih baik block-block itu bisa di replace dengan block baru. Apabila block baru itu tidak lebih baik, abaikan dan cari lagi. Jadilah flexible.

comments powered by Disqus