Contributing to open source
Tags: Free Write Date: April 24, 2023
Mungkin di tahun 2017 aku baru pertama kali terexpose dengan yang namanya open source. Waktu itu lagi magang, diberikan task untuk bikin UI booking range calendar kayak AirBNB (Kalau sekarang traveloka, dan tiket.com udah implemen ini) di android. Akhirnya karena tidak mau bikin dari 0, cari library UI android di Internet dan akhirnya nemu 1 yang mudah digunakan serta masih aktif di kembangkan.
Tapi, setelah ngeliat code nya. Aku kayak masuk ke hutan rimba. Aku butuh 3 hari full day, berarti waktu di magang ini gak kerja 3 hari, bener-bener baca codingan aja. Akhirnya mulai paham dan ngefork plus bikin fitur kalender sendiri diatas code itu.
Contributing to open source. Salah satu hal yang tidak terpikirkan olehku. Karena, dulu menurutku itu kayak berkorban “waktu”. Tapi akhir-akhir ini entah kenapa aku ada kepikiran buat itu. Mungkin ada triggernya secara tidak sadar. Mungkin ini triggernya:
Tahun 2021 Aku dapet buku gratis dari stripe tentang monetisasi open source (Bukunya bagus, tapi gak tak baca habis). Tidak tertarik, tapi ada sisa-sisa alam bawah sadar yang membawaku kesana. Mungkin.
2 minggu lalu aku nemu open source mindsdb. Tools agar kita bisa mengimplementasikan machine learning “direct” dari database kita. Well sebenernya gak direct, mindsdb menjadi layer tambahan dari apps ke db, dengan ngeparsing syntax sql dan menstralasinya menjadi fungsi untuk melakukan kegiatan machine learning, kayak predict, sentiment analysis dll.
Ternyata dia sering banget ngadain hackaton, yang hadiahnya juga gak main-main. $1000, dan sekarang $5000 dollar. Karena ada insentifnya seperti ini aku jadi tertarik.
Mungkin dari 2 minggu lalu aku ngoprek ngoprek. Setiap hari menyisihkan waktu 1 jam 2 jam buat ngoprek. Hasil kontribusi ku juga gak selesai-selesai haha. Sudah kebayang pathnya, sudah paham apa yang mesti di code sekarang tinggal implementasi dan tackling beberapa bug sisa.
Yang aku sadar adalah melihat ke dalam open source masih sedikit susah buatku, tapi sudah tidak serimba dulu waktu di tahun 2017. Bahkan dengan bahasa code yang tidak aku familiar (mindsdb pake python, aku terakhir pake python tahun 2016) aku tetap bisa memahami dengan ditemani waktu yang cukup.
Disini aku sadar bahwa skillku sebenarnya meningkat. At least familiarityku terhadap code dan tech. Mau pake bahasa apapun, ujung-ujungnya bahasa pemrograman yaa gitu-gitu aja. Dokumentasi code, yaa gitu-gitu aja juga. Berikan waktu, dan harusnya bisa dipahami.
Dan darisini aku juga sadar bahwa bisa kontribusi ke open source ini menyenangkan. Tapi disisi lain aku merasa tetap ada sideback apabila tidak diimbangi dengan insentif masa depan yang bisa didapatkan. Waktu. Insentif bukan berupa materi, mungkin bisa berupa portfolio bahwa pernah kontribusi di open source. Itu nilai tambah menurutku. Apalagi jadi maintenernya.
Oiya hackaton mindsdb selesai di 30 april, semoga integrasiku juga bisa kelar sebelum itu!