Ekstrak dan Persepektif

· 1 minute read

Topic yang aku jadi bahan untuk menulis, setelah aku amati hampir semua dari apa yang aku baca, dan event yang terjadi di kehidupanku sehari-hari. Dan mostly, ada nilai yang bisa diambil dari sana. Ada nilai yang bisa diekstrak dari hal itu. Dan itu semua persepektif.

Persepektif adalah cara kita melihat sesuatu secara unique. Persepektif is everything. Kita itu hidup di pikiran kecil kita, reality yang kita tau adalah persepektif kita. Apa yang didepan mata kita, masing-masing orang akan beda melihat/merasakan. Persepektif itu bisa sangat individual bisa juga mendekati seragam dengan kelompok.

Kalau mau bicara faktor apa aja ada pengalaman, panca indera, pikiran, didikan orang tua, buku yang dibaca, youtube yang ditonton dkk. Biologis, Psikis, Habit dan Experience. Semua itu mempengaruhi persepektif.

Contoh: Aktor A pulang dari kantor terlambat, karena bensin habis ditengah jalan. Teman B menganggap dia sangat sial. Teman C menganggap dia beruntung karena motor mati tidak begitu jauh dengan pom bensin. Aktor A mengganggap ini adalah pelajaran, agar selalu cek bensin ketika pulang kantor. Persepektif adalah apa yang kita ekstrak.

Setiap hal yang aku ekstrak dan jadi tulisan, tujuan sebenarnya supaya tulisan tersebut tidak cuma menjadi berdebu dipojokan. Atleast ada yang bisa diambil dari tulisan ini, Atleast 1 orang, aku di masa depan.

comments powered by Disqus