Kakaku pernah cerita, kenapa dia mau jadi dosen. “Enggak ada yang lebih enak dari didengarkan, dan dibayar”. Yah semua orang suka didengarkan. Dalam bentuk apapun. Mostly social media sekarang punya fitur untuk “didengarkan”. Makanya dulu ask.fm itu cepet populer, karena dia memenuhi hasrat alami manusia, ingin didengarkan. Tapi kenapa sih kita suka didengarkan?
Secara default kita itu selfish, kita ingin orang lain peduli sama kita. Cara yang paling gampang, namun lumayan memenuhi hasrat ke-selfishan kita adalah didengarkan.
Kalau kamu ingin disukai orang, cara yang bisa dicoba adalah dengarkan dia. Hampir selalu orang itu cuma mau didengarkan, dia tidak mau solusi. Just listen, and repeat what they say. It works most of the time. Kalau dia perlu solusi, dia bakal bilang secara tersurat.
Jadi kalau kamu mendengarkan orang, apakah seketika orang tersebut akan jadi suka atau respect sama kamu? Menurutku enggak juga. Tergantung sifat orangnya. Yang biasanya belum tau kalau hidup di society itu perlu feedback juga.
Kita juga apabila kita bisa curhat ke seseorang rasanya lega banget kan Bahkan ada profesi yang tugasnya untuk itu “mendengarkan”.