Friends And Currency

· 2 minute read

Beberapa tahun lalu aku baca cerita di reddit. Dia anonymus, bercerita dia itu adalah top 0.1% keluarga terkaya di china lah. Kayaknya sih anaknya yang punya Huawei. Dia kuliah kayak anak biasa, menghumblekan diri. Apartemen joinan 2 orang. Tapi dia merasa sedih karena melihat temennya nyari uang buat biaya kuliah jadinya malah kuliahnya sampai terbengkalai. Jadi dia berinisiatif buat bantu.

Akhirnya bantu-bantu. Temennya ujung-ujungnya malah terus minta duit, dan yang terakhir akhirnya ngelunjak, tapi si dia enggak ngasi. Temennya bener-bener emosi, udah bawa pisau, udah mau nusuk, tapi akhirnya dia bisa kabur dari apartemen.

Ada berapa banyak kisah-kisah kudeta di jaman kerajaan yang kita ketaui? Ada berapa banyak case keluarga yang akhirnya pecah gara-gara memperebutkan warisan? Ada berapa banyak case teman bikin bisnis bareng tapi akhirnya di caplok sendiri bisnisnya dan teman-temannya ditendang?

Teman atau orang terdekat, itu bisa jadi musuh yang paling bahaya. Sesimple karena dia tau banget tentang diri kita. Setelah aku observe, teman itu bisa menjadi musuh apabila sudah terlibat dengan currency. Ada uang yang involve di pertemanan itu.

Berapa banyak case udah teman ngutang, yang akhirnya utang gak dilunasi, pertemanan juga putus? Kalau kalian ingin pertemanan kalian makin kuat, biarkan temanmu itu menjadi teman. Jangan pekerjakan, jangan jadikan rekan bisnis, jangan dipinjemin duit. Dah teman jadiin teman, keluarga jadiin keluarga. Keterlibatan uang adalah garis yang apabila dilewati akan ada resiko yang harus dihadapi:

  • Putusnya hubungan
  • Hilangnya materi, status, dan sesuatu yang berharga dari kita.
comments powered by Disqus