Mungkin ini adalah istilah yang cocok untuk melihat kondisi saat ini, semenjak ChatGPT udah dipakai oleh para normies. Semua big tech company (kecuali apple) berlomba-lomba untuk membuat LLM mereka versi sendiri. Dan yang paling sesuai narasi, yang akan terancam apabila tidak bergerak cepat disini adalah Google. Karena LLM itu udah kayak google yang dikasi steroid. Orang-orang udah gak mau lagi ngesearch di pages, dari link di google satu satu. Maunya nanya langsung ke ChatGPT, dan harapannya diberikan jawaban yang benar dan baik. Google, yang daridulu ongkang angking kaki dengan bisnis iklannya karena memonopoli search engine di dunia, sekarang tentu saja ketar ketir. Orang-orang gak bakalan lagi make search engine! Kalau yang udah make chatGPT pasti tau, pasti setuju akan prediksi ini.
Tapi kenapa baru sekarang baru ada yang mau ngelibas bisnis monopoli si google, baru dia bergerak? Tentu saja, monopoli membuat kita menjadi malas. Yang existing aja works kok, make a lot of money kok, kenapa mesti bikin yang baru? Berinovasi, riset menghabiskan jutaan dollar yang hasilnya tidak pasti? Ohh betapa salahnya mereka.
Kalau diantara tech company diatas yang akan menang, kita para user tidak begitu peduli, karena manfaatnya kita juga yang akan paling dapet. Sama seperti gojek vs grab. Kita gak begitu peduli, yang mana yang ngasi promo paling banyak itu kita pakai.
Ya, monopoli bikin kita jadi malas. Apabila ada entitas yang dengan sesuatu yang dia bawa bisa mengguncang status quo, kita tentu saja mau tidak mau harus bergerak juga. Karena pilihannya bertahan atau dilibas. Makanya sebagian orang bilang kompetisi itu penting. Kompetisi membuat peradaban menjadi lebih maju dan baik. Ini sebenarnya udah tidak asing lagi. Kalau kita tarik kilas balik ke belakang pasti semua kayak gini. Lucu ya, seolah-olah kita manusia memang di design untuk selalu terus test our limit, berkomptisi dan memberikan kembali ke masyarakat.
Aku pernah baca dimana tentang sebuah fenomena. Sebuah rekor olahraga. Apabila sebuah gebrakan prestasi olahraga terjadi, tidak akan ada yang bisa mengalahkannya dalam waktu dekat. Tapi apabila pada suatu waktu gebrakan itu dikalahkan oleh rekor baru, sebentar lagi rekor itu juga akan segera dilewati.
Kompetisi mencipatakan inovasi. Inovasi menciptakan inovasi baru. Inovasi baru menciptakan kepercayaan bahwa masih ada inovasi yang bisa dilakukan, tapi di waktu sekarang belum bisa. Kepercayaan atas inovasi menciptakan inovasi di masa depan. Inovasi di masa depan menciptakan kompetisi. Repeat.