Mystery

· 2 minute read

SMP, atau awal SMA. Saat internet sudah mudah didapatkan (waktu itu masih pakai modem sih) aku suka banget baca tentang konsiprasi dan misteri. Blog langgananku Engima blogspot. Penulis indonesia yang isinya tentang case-case misteri yang sudah maupun belum terpecahkan jaman dulu.

Aku masih ingat: The Black Dahlia Murder, Babushka Lady, Jack the ripper, Area 51, Ufo, Crop circle, Yeti, Bigfoot, Lochness disana ada semua. Mungkin itu pengalaman pertama membacaku yang paling aku niat. Bisa baca 4000++ words of article.

Bahkan ketika Engima hampir setahun gak ngepost, para blogger misteri lain mengkonspirasikan menghilangnya si blogger Enigma ini. Turnout ternyata dia lagi bikin buku. Aku beli semua bukunya, dia nerbitin 2 buku.

Misteri, ada yang unik dari sesuatu yang misteri, yang bikin orang-orang menarik untuk mengikutinya. Genre film misteri pun ada untuk memuaskan segmen yang memang suka misteri. Film indonesia yang tembus jutaan penonton mayoritas fim hantu kan?

Misteri menjadikan sesuatu menarik karena kita dibuat menerka-nerka atas fakta yang belum pasti, dan menyimpulkan sendiri berdasarkan intepretasi dan fantasy kita. Selain itu kita jadi penasaran, apa lagi nih, apa lagi nih. Rasa itu yang dicari-cari oleh para penikmat misteri.

Perkembangan teknologi membuat teori konspirasi udah sangat-sangat jarang. Karena semua sekarang sudah bisa ter-capture, tinggal jepret, tinggal rekam pakai smartphone. Mana lagi sekarang ada berita UFO?

Pertunjukan sulap, kita suka itu. Karena ada bumbu-bumbu misteri dari trik yang mereka gunakan. Ketika ada orang yang membongkar trik sulap itu (contoh: pesulap merah), dan kalian sudah tonton. Terus coba bandingkan excitement sebelum kalian tau, dan belum. Pasti menurun drastis.

Menjadikan sesuatu menjadi misteri, itu akan menjadi lebih menarik. Salah satunya karakter. Menjadi orang yang misterius itu sebenarnya enggak susah-susah amat. Dimana jaman sekarang orang-orang itu udah pada kebaca kayak open book, cukup jangan banyak bicara, jangan reveal semuanya, dan lebih banyak mendengarkan itu aja udah misterius. The standard is low.

Menjadi misterius itu bukan hanya sekedar menjadi menarik. Menjadi misterius membuat orang lain tidak akan tahu your next move, membuat kita berada beberapa langkah didepan.

Banyak trik marketing yang memanfaatkan sifat misterius ini sebagai penarik pelanggan. Film horor marketingnya dibikin mistis, ada orang pura-pura kerasukan di bioskop. Netizen dibagi dua menjadi yang percaya, dan tidak. Viral. It works everytime.

comments powered by Disqus