Natal

· 2 minute read

Selamat hari natal buat teman-teman yang merayakan. Natal selalu menjadi hari yang, bahagia juga buat aku. Walaupun aku tidak merayakan natal, tapi aku selalu merasa, sampai umur sekarang, pada 25 Desember, aku harus melakukan sesuatu yang spesial, ikut “merayakan”.

Mungkin karena tanggal 25 Desember itu dulu identik dengan libur. Akhir desember means liburan sekolah semester 1. Liburan + ditambah ada perayaan jadinya aku juga menganggap itu spesial. Disamping itu dulu aku SD juga karena sekolah di SD Katolik, ya jadinya aku dapet vibes natal. Memory masa kecilku menjadi membekas sampai saat ini, living rent free di otak dan menciptakan sensasi ini. Yeah, ini menurutku yang paling make sense, 2 alasan ini.

Natal juga menjadi ajang buat tempat bisnis mendekor tempatnya menjadi vibes natal dan tahun baru. Pohon natal, Santa Clause, dan lain-lain. Disamping itu juga mereka biasanya pada menggelar event. Entah itu diskon atau event setahun sekali lainnya. Yah memang natal itu menjadi sesuatu yang ikut dirayakan oleh populitas di Indonesia lah ya. Mungkin di dunia. Yeah, i think di dunia juga valid.

Film natal. Tidak akan lengkap ketika natal tidak menonton film natal. Paling populer tentu saja Home Alone. Film yang pasti ditayangin di TV setiap natal. Tapi sekarang pun film bertema natal sudah bejibun, tinggal kalian pilih buat nonton 1 atau 2 film buat menghiasi dan “kewajiban” di hari natal ini.

Salju. Entah kenapa kalau inget natal, aku akan selalu inget akan salju. Ngeliat dan megang salju asli aja enggak pernah. Tapi ya gitu, aku rasa alasannya cukup clear, 25 Desember di belahan barat lagi winter, ditambah lagi di konfirmasi dengan film natal yang memang latarnya selalu bersalju.

Menurutku natal akan selalu jadi hari yang spesial buatku. Selamat natal!

comments powered by Disqus