Di tulisan ini aku sempet nyenggol tentang system.
Tapi apa maksudnya?
Kata “system” lebih familiar konteks komputer, tapi system di komputer dan sistem yang akan kita bahas itu sama. Set of rule untuk melakukan sesuatu. Kenapa kita perlu system?
Manusia itu makhluk emosional. Sering ada perasaan yang terlibat dalam membuat keputusan sehingga banyak decision tidak menghasilkan output yang baik. Dengan menggunakan system, keterlibatan perasaan itu bisa diminimkan dan bisa mendapatkan output yang konsisten.
Contoh:
- Aku akan mandi ketika aku sehabis kerja jam 18:00. Dengan system ini, harapannya kita akan mengalokasikan waktu untuk mandi setelah kerja yakni jam 6 sore.
- Setiap aku bangun tidur, aku akan barbelan mengikuti gerakan yang sudah disediakan di apps barbel yang aku download. Dengan ini harapannya setiap bangun tidur, kita mengalokasikan waktu dan tenaga untuk berolahraga.
System itu powerfull ketika kita ingin membuat kebiasaan baru. Let say olahraga seperti diatas. Kita tidak perlu mikir untuk olahraga. Bangun tidur > Ke garase > Hidupin apps > Pasang headset > Mulai excercise. Gak perlu mikir, kapan ya bicepsku gede, kapan ya dadaku bidang. Cukup ikuti systemnya. System juga yang aku rasakan sangat berguna untuk pengambilan keputusan yang rutin. Aku udah menjelaskannya di artikel Crypto diatas tentang bagaimana systemku untuk invest crypto.
Have the system, follow the system and keep believe.
Bagaimana cara kita percaya system kita bakal menghasilkan goal yang kita inginkan?
Kita benchmark ke internet atau orang terdekat. Liat goal dan system yang mereka punya. Copy-paste. Lalu setelah itu:
- Jalankan system
- Evaluasi system, refine, bikin lebih detail atau loose sesuai dengan keadaan kita
- Repeat
Satu lagi the best part about system kita tidak mengalokasikan energy untuk berpikir, dan menunggu motivasi datang yang ujung-ujungnya surut.