The Language of the world

· 2 minute read

Seorang bocah pengembala domba yang sedang berpetualang untuk mencari harta karum di piramid mesir. Sedang bermukim di sebuah oasis di gurun yang seketika ketika sedang memandangi gundukan pasir, ia melihat, sekilas bayangan akan adanya para 2000 tentara perang yang akan menyerbu oasis esok. Ketua oasis percaya. Dan akhirnya beneran tentara perang beneran datang untuk menjajah oasis. Kena perangkap, ketua tentara di eksekusi, semua warga oasis selamat. Semua berkat bayangan dari si bocah. Orang oasis percaya si bocah bisa mendengarkan The Language of the World. Dari Buku The Alchemist.

Ketika kita tidak sengaja berada di sesuatu konteks yang memudahkan kita, membawa kita ke suatu decision yang sudah kita pikiran sejak lama, well mungkin tidak dipikirkan sejak lama tapi ada kegiatan yang ingin kita lakukan tapi belum tau kapan, saranku segera lakukan saat itu juga.

Omen atau kebetulan adalah bahasa dunia, bahasa dari sebuah kehidupan, kompas kehidupan yang sering kali memang benar, for better or worse.

Seringkali kita memang dipertontonkan oleh sebuah kebetulan, bahkan kebetulan-kebetulan ini memang sering muncul di media entertainment. Ada foto bingkai jatuh dan pecah, artinya pertanda buruk buat orang yang ada di foto tersebut. Ada dagang bakso lewat ketika kita laper, berarti artinya kita disuruh, dimudahkan untuk memuaskan rasa lapar kita dengan membeli bakso.

Kebetulan-kebetulan ini yang menjadi ajaib adalah banyak dirasakan oleh hampir seluruh makhluk hidup. Sehingga ada beberapa kebetulan yang dijadikan digrouping atas pre-kejadian atau post-kejadian, karena mayoritas testimoninya sama. Apakah ini pertanda buruk atau jelek, ketika ini muncul baiknya ngapain dll.

Selama 26 tahun hidup, sudah banyak kebetulan-kebetulan yang bermunculan dihidupku. Yang paling ku ingat yang terahkir adalah, ketika aku sedang merencakan untuk survey tanah. Kemarinnya, sudah ngeliat-ngeliat di internet tentang tanah yang masih masuk di budget. Tapi memang belum ada rencana mencari. Esoknya, ternyata oh ternyata, tanah yang sudah kumasukan ke list untuk survey, berada sangat dekat dengan lokasi aku sedang jalan-jalan. Tanpa pikir panjang, ini adalah pertanda, langsung cek. Aku percaya tanah ini akan menjadi sesuatu atas decision yang aku buat dimasa depan.

comments powered by Disqus