Time machine: The closest we can get today

· 2 minute read

Apa kalian pernah dengar musik, pada jaman dulu. Dengerinnya pada suatu konteks dan kondisi, dan akhirnya kalian bisa tiba-tiba secara sesaat serasa kembali ke masa itu. Aku yakin kalian punya itu semua.

Aku ada dua. Pertama Counting Star - Cold Play. Ketika aku denger itu aku langsung serasa ter-teleport ke kamarku dirumah, cat biru, tahun 2014, sambil sibuk-sibuknya ngelamar kampus ke kampus.

All we know - Chainsmoker. Aku langsung teleport ke tahun 2016, tahun ke 3 kuliah, liburan semester 5. Ngerjain proyek pertama, sendirian di kos karena temen-temen udah pada pulang kampung. Sambil hujan di luar kamar, ditemani bento hangat kfc yang ku beli waktu sore buat bekel begadang.

Foto. Sekarang dengan teknologi dokumentasi gambar dan video udah semudah ngupil, kembali kemasa lalu bisa menjadi lebih gampang. Ambil aja foto jadulmu, lihat dan rasakan kembali ke masa lalu selama beberapa detik.

Kombinasi dari itu, lagu + foto. Makin powerfull mesin waktu yang bisa kita ciptakan, makin jelas, makin detail kita kembali ke masa lalu.

Yah begitu lah. Sampai saat ini mesin waktu itu belum bisa diciptakan, 10 tahun lagi, 20 tahun lagi aku merasa juga tidak ada tanda-tanda bisa dicipatkan, nor ada tanda-tanda orang yang riset tentang itu. Tapi dengan foto dan lagu, kita bisa kembali ke masa lalu. So, hikmah dari tulisan ini adalah, dokumentasikan momen, at least 1 foto + 1 video aja udah. Sama banyakin denger lagu, denger lalu bisa ngurangin stress lo!

comments powered by Disqus