Aku sama pacar beberapa kali sering membahas, apakah lebih bagus sekolah di internasional atau sekolah negeri. Dia yang alumni dari sekolah internasional, dan aku dari sekolah negeri memberikan masing-masing persepektif. Apakah sekolah internasional itu akan selalu lebih bagus, apakah worth the price?
Beberapa kali diskusi, kita sempat berada dikesimpulan bahwa, enggak. Sekolah internasional itu tidak selalu lebih baik. Tapi setelah kita mendapatkan beberapa informasi lagi, jaman sekarang, untuk saat ini sekolah internasional itu lebih baik. Karena sekolah internasional, umumnya sekolah swasta tidak kena aturan ✨Zonasi Sekolah ✨
Tujuan zonasi sekolah adalah supaya sekolah negeri semua rata. Tidak ada favorit-favoritan. Tujuannya mulia, tapi setiap inovasi pasti ada downsidenya. Biasanya korbannya adalah orang-orang yang kena masa-masa peralihan, waktu sistemnya belum mateng. Yang kayak sekarang.
Tidak ada favoritisasi dalam dunia pendidikan membuat bibit unggul tidak tersemai. Bibit-bibit unggul dari daerah, harus sekolah di zona-nya dia, dimana zonanya itu tidak ada sekolah favorit pada jamannya. Kompetensi dari si murid tidak akan optimal karena fasilitas serta tenaga pengajar yang masih kurang dibandingkan sekolah negeri favorit. Again, ada alasan kenapa sekolah favorit jadi favorit.
Aku sendiri waktu SMA dulu merasakan, teman-temanku yang pinter dan jago-jago, itu banyak dari luar daerah, datang merantau ke denpasar dengan harapan dapat mengembangkan kompetensi mereka dengan fasilitas dan bantuan tenaga pengajar yang lebih baik. Oh ya dan juga, kesempatan untuk ke jenjang berikutnya (kuliah) ke kampus yang favorit juga lebih mudah, itu salah satunya juga. Itu juga berkat alumni yang berprestasi dan kompeten yang berhasil masuk ke kampus favorit. Dan alumni yang berprestasi itu balik lagi karena fasilitas dan tenaga pengajar yang baik.
Ini akan terus menjadi problem, higga nanti fasilitas dan tenaga pengajar di tiap sekolah udah bener-bener rata, sama-sama kompeten.10 tahun lagi, 15 tahun lagi?
Entah kenapa aku juga melihat zonasi sekolah ini membuat kompetisi menjadi lebih kurang. Aku percaya kompetisi di dunia pendidikan itu yang memicu segala peningkatan kompetensi siswa, soft skill dan hard skill. Siswa belajar giat supaya bisa menang di perebutan kursi untuk sekolah di jenjang berikutnya. Zonasi menghapus kompetisi di sektor itu. Tapi ini cuma satu kompetisi dari banyaknya kompetisi lain yang ada di masa sekolah, mungkin aku aja yang lebay.
Sekolah swasta, tidak kena zonasi. Oleh karena itu sekolah swasta masih ada favoritisasi. International school salah satu sekolah swasta yang menjadi favorit. Ada alasan lain sebenarnya dari diskusi kita kenapa international school lebih baik. Koneksi. Anak kita bisa mendapatkan koneksi dari anak top >10% orang-orang kaya di Indonesia. Karena orang kaya biasanya masukin anaknya ke international school.